Hardware Komputer

ꜱᴇᴊᴀʀᴀʜ ᴍᴏᴛʜᴇʀʙᴏᴀʀᴅ
       Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Pada pengembang awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan.
Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalam moterboard mendorong penciptaan motherboard ke dalam bentuk yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan menggabungkan slot keyboard, mouse, dan floopy Disk, serta port serial dan port paralel ke dalam motherboard.

        ᴛɪᴘᴇ-ᴛɪᴘᴇ ᴍᴏᴛʜᴇʀʙᴏᴀʀᴅ
        Jenis motherboard yang Anda pilih untuk sebuah komputer adalah salah satu aspek yang paling penting dari dalam perancangan sebuah komputer. Bagi Kebanyakan orang  membeli komputer secara utuh (build up) tidak penting  mengetahui tipe tipe moteherboar komputer yang mereka beli.
Jenis Socket Motherboard yang biasa digunakan pada komputer pada umumnya terdiri dari berapa jenis yaitu :

  1.Socket A

Motherboard Socket A dirancang untuk digunakan dengan sistem CPU AMD Duron, Sempron dan Athlon. Jenis motherboard tidak cocok dengan prosesor yang menggunakan sistem Intel, dan menggunakan 453 pin dapat terhubung ke CPU. Socket A motherboard dapat mendukung kecepatan pemrosesan antara 600 MHz dan 2.333 MHz. motherboard Socket A juga memiliki batas heat sink dari 10,6 ons.
Asus A7S8X-MX Socket A Motherboard and AMD Sempron 3000+ Processor

    2.Socket 370
Motherboard socket 370 adalah jenis motherboard yang biasa digunakan oleh Intel. Motherboard ini juga dikenal dengan  soket PGA370 dan memiliki lubang 370-pin untuk mendukung koneksi CPU. Socket 370 motherboard sering digunakan bersama dengan Pentium II, III dan CPU Celeron prosesor. Heat sink batas berat untuk socket 370 motherboard adalah 6,3 ons.
Gigabyte GA-60XT (Intel 815) RAM: SD-RAM PC133
Gigabyte GA-60XT with Intel 815 chipset
Socket 370: Intel Pentium III, Intel Celeron
3.Socket 478
Motherboard Soket 478 memiliki lubang pin 478 untuk koneksi CPU. Motherboard digunakan oleh Intel dengan perusahaan Pentium 4 dan Celeron prosesor. Koneksi ini memiliki batas beban berat sekitar 100 pon berat statis.
ATX Mainboard Asus P4PE, Socket-478 (Pentium 4).

4. Socket LGA 775
 Motherboard  Socket LGA 775 digunakan oleh Intel untuk prosesor Pentium dan Celeron. LGA 775 motherboard mampu menangani kekuatan pemrosesan lebih dari motherboard lainnya, seperti data transfer dalam kapasitas  gigabyte. Motherboard ini memiliki koneksi 775-pin untuk menghubungkannya ke CPU dan memiliki kemampuan untuk bekerja dengan prosesor dual atau quad, yang memungkinkan transfer data yang lebih cepat.
LGA775 socket for Intel® Core™2 Quad / Core™2 Extreme / Core™2 Duo / Pentium® Extreme / Pentium® D / Pentium® 4 Processors Compatible with Intel® 05B/05A/06 processors Support Intel® next generation 45nm multi-core CPU

   ᴄʜɪᴘꜱᴇᴛ
Chipset pada motherboard berfungsi untuk mengontrol input dan output (masukan dan keluaran) yang mendasar pada komputer. Perlu diketahui, bahwa yang dibahas pada bab ini difokuskan pada chipset yang ada pada motherboard, bukan chipset yang ada pada komponen atau perangkat komputer lainnya.

ᴄᴘᴜ
Central Processing Unit (CPU) adalah perangkat keras komputer yang memiliki tugas untuk menerima dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak.
CPU memiliki 3 komponen utama yang merupakan bagian tugas utamanya yaitu unit kendali (Control Unit – CU) , unit aritmetika dan logika (Aritmetic and Logic Unit – ALU) serta komponen register yang berfungsi membantu melakukan hubungan (interface) dari dan ke memori

ꜱʟᴏᴛ ᴅᴀɴ ᴛɪᴘᴇ ᴅᴀᴛᴀ ᴍᴇᴍᴏʀɪ

Memori adalah perangkat yang berfungsi mengolah data dan instruksi. Semaki besar memori yang disediakan, maka semakin banyak data maupun instruksi yang dapat diolah.

1.Northbridge
Northbridge disebut juga dengan nama memory controller hub (MCH) Northbridage memiliki peran khusus yang sangat penting dalam suatu sistem motherboard. Northbridge adalah bagian yang menghubungkan prosesor (CPU) ke sistem memori dan graphics controller (AGP dan PCI Express) melalui bus berkecepatan tinggi, dan ke southbridge. Dengan demikian, Northbridge bertugas mengendalikan/ menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express, dan southbridge

2.Southbridge
Southbridge adalah bagian dari chipset yang mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan Isa, mengontrol keyboard dan mouse, fitur power management dan sejumlah perangkat lainnya.
Southbridge berhubungan dengan pheriperal, memalui jalur penghubung yang kecepatannya (kecepatan bus) lebih lambat (misalnya bus PCI dan bus ISA) dibandingkan jalur penghubung yang digunakan oleh northbridge

3.Chace Memory
Cache memory adalah memori yang sangat cepat yang dibangun dalam sebuah central processing unit komputer (CPU), atau ditempatkan dalam chip yang terpisah. Fungsi memori cache untuk menyimpan instruksi yang berulang kali diperlukan dan dapat diakses sangat cepat untuk menjalankan program, memperbaiki sistem secara keseluruhan. Keuntungan dari memori cache adalah bahwa CPU tidak harus menggunakan sistem bus motherboard untuk mentransfer data. 

4. BIOS (Basic Input-Output System)
Dalam dunia komputer, BIOS atau Basic Input-Output System, adalah suatu kode software yang ditanam di dalam suatu sistem komputer yang memiliki fungsi utama untuk memberi informasi visual pada saat komputer dinyalakan, memberi akses ke keyboard dan juga memberi akses komunikasi secara low-level diantara komponen hardware, seperti untuk meload sistem operasi dari storage ke RAM

5. Slot Ekspansi
Slot Ekspansi adalah tempat menyisipkan perangkat tambahan (peripheral), biasanya berupa card, modul memory, atau sejenisnya pada motherboard. Terdapat beberapa jenis slot yang biasanya tersedia pada motherboard, antara lain:
  1. Slot AGP, adalah slot khusus untuk tempat menyisipkan kartu grafis AGP.
  2. Slot PCI, adalah slot untuk tempat menyisipkan kartu tipe PCI.
  3. Slot ISA, adalah slot untuk tempat menyisipkan kartu tipe ISA.
  4. Slot VESA, adalah slot untk tempat menyisipkan kartu tipe VESA.
  5. Slot DIMM, adalah slot untuk tempat menyisipkan modul memori tipe SIMM, misalnya SDRAM, DDR-SDRAM dan sejenisnya.
  6. Slot SIMM, adalah slot untuk tempat menyisipkan modul memori tipe SIMM, misalnya EDO RAM.
  7. Slot A, adalah slot untuk tempat menyisipkan paket prosesor tipe slot A produksi AMD, misalnya AMD Athlon versi awal yang bernama core Argon, Pluto, Orion, dan Thunderbird.
  8. Slot 1, adalah slot untuk tempat menyisipkan paket prosesor tipe slot 1 produski Intel, misalnya Pentium II_Klamath dan Deschutes, serta Pentium III Katmai.
  9. Slot AGP, adalah slot khusus untuk tempat menyisipkan kartu grafis AGP.
  10. Slot PCI, adalah slot untuk tempat menyisipkan kartu tipe PCI.
  11. Slot ISA, adalah slot untuk tempat menyisipkan kartu tipe ISA.
  12. Slot VESA, adalah slot untk tempat menyisipkan kartu tipe VESA.
  13. Slot DIMM, adalah slot untuk tempat menyisipkan modul memori tipe SIMM, misalnya SDRAM, DDR-SDRAM dan sejenisnya.
  14. Slot SIMM, adalah slot untuk tempat menyisipkan modul memori tipe SIMM, misalnya EDO RAM.
  15. Slot A, adalah slot untuk tempat menyisipkan paket prosesor tipe slot A produksi AMD, misalnya AMD Athlon versi awal yang bernama core Argon, Pluto, Orion, dan Thunderbird.
  16. Slot 1, adalah slot untuk tempat menyisipkan paket prosesor tipe slot 1 produski Intel, misalnya Pentium II_Klamath dan Deschutes, serta Pentium III Katmai.
6. Port I/O
Port I/O Merupakan sebuah port atau dipasangnya connector I/O dimana setiap port I/O dibawah kontrol processor.
7.Macam-macam Komponen Pendukung Processor
Processor yang dikenal sebagai central processing unit dalam mengolah data tidak dapat melakukan sendiri, oleh karena itu diperlukan beberapa komponen sebagai berikut :
a.Chipset Motherboard
b.Read Only Memory
c.Random Access memory
d.Perangkat penyimpanan
e.Perangkat Input
f.Perangkat Output

8.Read Only Memory (ROM)
ROM merupakan jenis memory non-volatile yang berarti jika catu daya listrik hilang, maka data yang berada didalamnya tidak akan hilang. ROM berfungsi untuk menyimpan program BIOS yang akan dipanggil oleh prosesor pada saat dilakukan POST. Menurut kegunaannya, ROM terbagi atas 4 jenis yaitu :
1.PROM (Programmable ROM)
2.EPROM (Erasable Programmable ROM)
3.EEPROM (Electricity Erasable programmable ROM)
4.Flash Memory

9.Programmable ROM (PROM)
PROM merupakan memori yang dapat diprogram oleh pemakai (costumer). PROM biasanya digunakan oleh Microcontroller salahsatunya tipe AT89S51 yang diproduksi oleh ATMEL.
  Microcontroller berfungsi untuk memberikan instruksi ke sebuah perangkat seperti piston, motor-stepper. Setiap microcontroller memiliki interpreter yang terhubung ke sebuah pemrograman seperti bahasa assembler atau bahasa C, sehingga microcontroller tersebut dapat diprogram dengan bahasa yang dimengerti oleh manusia. 

10.Erasable Programmable ROM (EPROM)
EPROM merupakan memori yang selain dapat diprogram juga dapat dihapus (Syahrul, 2016 : 588). Isi sebuah EPROM dapat dihapus dengan memberikan sinar UV pada lubang yang terletak diatas EPROM tersebut selama 5 detik.
  Pada generasi CPU XT (eXtended Technology) motherboard yang menunjang processor tersebut memiliki EPROM untuk menyimpan program BIOS.

11.Electrical Erasable Programmable ROM (EEPROM)
EEPROM merupakan memori yang dapat diprogram dan dihapus secara listrik. Memori ini dapat diprogram ulang sekitar 10.000 kali.
EEPROM saat ini digunakan pada motheroard CPU untuk menyimpan program BIOS, sehingga ketika processor melakukan instruksi POST. Maka BIOS dari ROM dapat diakses. Cara menghapus EEPROM harus memiliki aplikasi khusus untuk menghapus dan memprogram kembali.  


Komentar